5.8 Logika Injeksi Terintegrasi



1.Tujuan

2. Alat dan bahan

3. Dasar teori

Logika injeksi terintegrasi (IILI2L, atau I2L) adalah salah satu jenis sirkuit digital yang dibuat dari transistor dwikutub (BJT) kolektor banyak. Pada awalnya, ini mempunyai kecepatan secepat TTL dengan daya serendah CMOS, membuatnya cocok untuk integrasi sirkuit skala sangat besar. Walaupun tegangan logikanya sangat dekat (Tinggi: 0.7V, Rendah: 0.2V), I2L mempunyai kekebalan desah yang tinggi karena beroperasi berdasarkan arus, bukannya tegangan.

Cara Kerja

Inti dari sirkuit I2L adalah inverter kolektor terbuka emitor bersama. Biasanya, inverter terdiri dari transistor NPN dengan emitornya dihubungkan ground dan basisnya dipanjar dengan arus maju. Masukan dipasok ke basis sebagai benaman arus (level logika rendah) atau sebagai kondisi mengambang impedansi tinggi (level logika tinggi). Keluaran inverter adalah pada kolektor. Untuk memahami bagaimana inverter beroperasi, dibutuhkan pemahaman bagaimana arus mengalir. Jika arus panjar dihubungsingkat ke ground (level logika rendah), transistor mati dan kolektor mengambang (level logika tinggi). Jika arus panjar tidak dihubungsingkat ke ground karena masukan adalah impedansi tinggi (level logika tinggi), arus panjar mengalir melalui transistor menuju emitor, sehingga menghidupkan transistor dan memungkinkan transistor membenamkan arus (level logika rendah). Karena keluaran inverter dapat membenamkan arus dan tidak memberikan arus, ini memungkinkan untuk menyambungkan keluaran dari banyak inverter untuk membuat gerbang AND dikawatkan. Ketika keluaran dari dua inverter dikawatkan, hasilnya adalah gerbang NOR dua masukan karena konfigurasi (NOT A) AND (NOT B) ekivalen dengan NOT (A OR B). Hubungan logika ini disebut dengan hukum De Morgan.



4. Prosedur percobaan
5. Gambar rangkaian
6. Video
7. Contoh soal
8. Problem
9. Soal pilihan ganda
10. Link download

Tidak ada komentar:

Posting Komentar