Laporan akhir percobaan 2 modul 3





1. Jurnal
[kembali]

2. Alat dan bahan[kembali]

1. Diode IN40004

2. Resistor

3. Altenator

4. Baterai 3v

5. Osiloskop

3. Rangkaian simulasi[kembali]


4. Prinsip kerja rangkaian[kembali]

Dioda terbentuk dari bahan semikonduktor tipe P dan N yang digabungkan. Dengan demikian dioda sering disebut PN junction. Dioda adalah gabungan bahan semikonduktor tipe N yang merupakan bahan dengan kelebihan elektron dan tipe P adalah kekurangan satu elektron sehingga membentuk Hole. Hole dalam hal ini berfungsi sebagai pembawa muatan. Apabila kutub P pada dioda (biasa disebut anode) dihubungkan dengan kutub positif sumber maka akan terjadi pengaliran arus listrik di mana elektron bebas pada sisi N (katode) akan berpindah mengisi hole sehingga terjadi pengaliran arus. Sebaliknya apabila sisi P dihubungkan dengan negatif baterai/sumber, maka elektron akan berpindah ke arah terminal positif sumber. Di dalam dioda tidak akan terjadi perpindahan elektron.

Pada rangkaian clipper pemotong atas, saat setengah arus positif mengalir, akan masuk ke R1 dan masuk ke ke dioda, dan RL, tetapi karena hambatan RL lebih besar dari dioda, maka arus akan melewati dioda. Karena dioda berada pada kondisi forward bias dimana arus dapat melewati dioda karena resistansi dari dioda kecil. Arus yang masuk ke kaki anoda dari dioda kemudian diteruskan ke battery yang berfungsi sebagai penambah pemotongan sinyal. Sehingga dihasilkan sinyal positif yang terpotong. Saat setengah arus negative mengalir arus tidak dapat melalui dioda karena dioda berada pada kondisi reverse bias dimana resistansi dioda sangat besar, sehingga arus melewati RL, dan sinyal output yang didapat sama dengan sinyal input.

Pada rangkaian clipper pemotong bawah, saat setengah arus positif mengalir akan masuk ke R1. Tetapi tidak dapat masuk ke dioda karena Dioda berada pada kondisi reverse bias dan resistansi pada dioda sangat besar, sehingga arus langsung mengalir ke RL, dan sinyal output positif yang dihasilkan sama dengan sinyal inputnya. Pada saat setengah gelombang negatif mengalir, arus dapat mengalir masuk ke dioda karena dioda berada pada kondisi forward bias, dan resistansi dioda kecil. Battery yang ada berfungsi untuk penambah pemotong sinyal, karena itu output yang dihasilkan adalah sinyal output negative yang terpotong.

5. Video rangkaian[kembali]


6. Analisa[kembali]

Clipper:

1. Bagaimana prinsip kerja dioda dan rangkaian clipper pemotong atas dan bawah?

Pada rangkaian clipper, dioda yang merupakan piranti semikonduktor yang memiliki dua terminal atau kaki yaitu anoda (bahan tipe P) dan katoda ( bahan tipe N), dan dioda memiliki aliran arus dari anoda ke katoda. Untuk prinsip kerja sendiri dioda memiliki 2 prinsip kerja, yaitu Forward bias dan Reverse bias.

Pada rangkaian clipper pemotong atas, saat setengah arus positif mengalir, akan masuk ke R1 dan masuk ke ke dioda, dan RL, tetapi karena hambatan RL lebih besar dari dioda, maka arus akan melewati dioda. Karena dioda berada pada kondisi forward bias dimana arus dapat melewati dioda karena resistansi dari dioda kecil. Arus yang masuk ke kaki anoda dari dioda kemudian diteruskan ke battery yang berfungsi sebagai penambah pemotongan sinyal. Sehingga dihasilkan sinyal positif yang terpotong. Saat setengah arus negative mengalir arus tidak dapat melalui dioda karena dioda berada pada kondisi reverse bias dimana resistansi dioda sangat besar, sehingga arus melewati RL, dan sinyal output yang didapat sama dengan sinyal input.

Pada rangkaian clipper pemotong bawah, saat setengah arus positif mengalir akan masuk ke R1. Tetapi tidak dapat masuk ke dioda karena Dioda berada pada kondisi reverse bias dan resistansi pada dioda sangat besar, sehingga arus langsung mengalir ke RL, dan sinyal output positif yang dihasilkan sama dengan sinyal inputnya. Pada saat setengah gelombang negatif mengalir, arus dapat mengalir masuk ke dioda karena dioda berada pada kondisi forward bias, dan resistansi dioda kecil. Battery yang ada berfungsi untuk penambah pemotong sinyal, karena itu output yang dihasilkan adalah sinyal output negative yang terpotong.

2. Pengaruh sumber terhadap tegangan output?

Pada rangkaian clipper atau rangkaian pemotong sinyal, sumber yang digunakan adalah baterai DC berfungsi untuk menambah besarnya clipper atau pemotongan sinyal yang terjadi. Karena besarnya clipping atau pemotongan sinyal adalah Tegangan Battery + Tegangan Diode.

Karena terdapat sumber pada diode, maka rangkaian ini menjadi clipper dibias, dimana pada clipper di bias positif ini, agar dioda dapat konduksi tegangan input harus lebih besar daripada +V. Ketika Vin lebih besar dari pada +V, dioda berlaku seperti saklar tertutup dan tegangan pada output sama dengan +V. Ketika tegangan input kurang dari +V, dioda terbuka dan karena harga RL jauh lebih besar dari R maka hampir seluruh tegangan input muncul pada output. Rangkaian clipper di bias positif ini bekerja akan membuang semua sinyal di atas level +V.

7. Link Download[kembali]

Rangkaian disini

Video disini

Html disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar